Sehadap Harap
Langkahku resapi tanah
Rasuki tetesan getir
Dan daku pun bertemu sepotong hati
Ia tak berharga
Rasuki tetesan getir
Dan daku pun bertemu sepotong hati
Ia tak berharga
Terlalu bernilai untuk dikemas
Kubungkus sujud sang penjaga ruh
Kubungkus sujud sang penjaga ruh
Akupun bermandi syukur
Mengiringi gelap malam yang saja begini
Juga alasnya yang masih basah
Sertakan rasa yang mengikat
Pada simpul keyakinan
Tertambat ia pada ikhtiar dan serat takdir
Aku, sepotong hati, kujaga, TAKDIR
07/10/2013
Komentar
Posting Komentar