Kisah Semalam

Aku terpekur
kala mereka mampu tertawa  di atas derita yang telah kuukir
Sungguh, aku merasa tidak baik malam itu

Sayup-sayup terdengar desingan kepak sayap berjuta
para malaikat murka menatap
diriku yg tidak jua menyadari
kerdipan mata langit yang selalu mengintai

Kini langkahku tanda sesak di dada
berharap pada satu tongkat rapuh berupa doa 

menujumu
yang bahkan bangkaiku pun tak akan bisa kau baui

Aku dan bau busuk di belakangku
sedang kau dan wewangian di hadapmu


Tanyalah pada debu-debu rumahmu
apakah cermin mampu tutupi gelisahku?

31/7/2013

Komentar

Postingan Populer