APRESIASI DRAMA RUMAH BONEKA


Drama Rumah Boneka merupakan drama adaptasi dari naskah drama dari Norwegia yang berjudul A Doll’s House karya Hendrik Ibsen. Naskah ini diterjemahkan, diadaptasi dan diproduksi oleh Faiza Mardzoeki hingga akhirnya dapat dipentaskan dengan kerjasama antara Institut Ungu, Pentas Indonesia dan Mainteater.
Drama Rumah Boneka berkisah tentang kehidupan seorang perempuan yang merasa hidup bahagia namun dalam kebahagiaan yang tidak nyata. Perempuan ini bernama Nora. Ia merupakan tokoh utama dalam drama ini. Nora adalah istri dari Tommy Herlambang yang setiap harinya dihabiskan untuk mengurusi anak-anak dan suaminya.
Pada dasarnya, Nora merupakan istri yang baik. Perempuan yang di masa lajangnya merupakan penari balet ini sangat menyayangi suami dan anak-anaknya. Namun ketika hal buruk menimpa keluarganya, Nora melakukan hal yang salah dengan berhutang pada Togar, teman semasa kuliahnya tanpa sepengetahuan siapapun termasuk suaminya. Ia melakukan hal ini demi kesembuhan suaminya yang membutuhkan biaya besar untuk berobat di Singapura. Hal yang lebih buruk yang ia lakukan adalah dengan memalsukan tanda tangan milik ayahnya untuk jaminan hutang tersebut.
Waktupun berlalu, suaminya akhirnya sembuh. Karir Tommy Helambang seketika melejit. Ia diangkat sebagai direktur Bank Rekayasa Dana. Nora pun secara diam-diam terus menyicilk hutangnya dengan bekerja di multilevel marketing dan menjual barang-barangnya ke teman-temannya. Ketika semua dirasa akan berakhir tanpa masalah, tiba-tiba
peristiwa berhutangnya Nora kepada Togar terbongkar saat Tommy Herlambang hendak memecat Togar dari Bank Rekayasa Dana. Hal ini menjadi pemicu pertengkaran antara Tommy dan Nora. Tommy merasa dikhianati oleh Nora yang diam-diam berhutang pada Togar, sedangkan Nora merasa ia melakukan itu demi cintanya pada suaminya.
Akhir cerita Nora menyadari sesuatu, bahwa suaminya tidak bisa mengerti apa-apa tentang hidupnya. Nora akhirnya meninggalkan Tommy Herlambang, suami yang ia cintai.
Pementasan Drama Rumah Boneka ini berlatartempatan di kediaman keluarga Tommy Herlambang. Kediaman keluarga Tommy Herlambang yang memiliki setidaknya tiga kamar tidur, satu ruang tamu dan satu dapur. Ruangan yang dominan diperlihatkan adalah bagian ruang tamu. Dan untuk menunjukan tiga kamarnya dengan ditandai oleh dua pintu dan tangga untuk menuju kamar ke-3. Adapun dapur hanya ditandai oleh batas panggung sebelah kiri. Dan untuk latar waktunya, pementasan drama ini dari yang bisa disimak mengambil latar siang, sore dan malam hari.
Tokoh yang ditampilkan dalam pementasan drama ini yaitu Nora (secara fisik, Nora merupakan perempuan paruh baya yang cantik, tinggi, berambut panjang, dan berkulit putih. Secara psikologis, ia merupakan sosok perempuan yang ceria, manja dan mudah khawatir. Secara sosial,\ ia merupakan ibu rumah tangga, istri Tommy Herlambang dan ibu dari Ivan dan Emmy.), Tommy Herlambang (secara fisik, ia adalah seorang laki-laki yang gagah, tampan, berbadan tinggi dan berkumis. Secara psikologis ia merupakan sosok yang ramah namun ambisius dan egois. Secara sosial, ia merupakan pekerja bank yang diangkat menjadi Direktur Bank Rekayasa Dana dan merupakan suami Nora serta ayah dari Ivan dan Emmy.), Togar (secara fisik berbadan tegap, gagah dan bermuka tampan. Secara psikologis, ia merupakan sosok yang sedang prustasi hingga mudah emosi. Secara sosial, ia merupakan pemberi hutang Nora, juga teman kuliah Tommy Herlambang yang karirnya di ujung tanduk.), Dr. Frany (orang yang terlihat berusia tua dengan beberapa uban, berbadan tinggi besar. Bersifat baik, perhatian dan penyayang. Ia merupakan teman keluarga Herlambang.), Christina Linda (wanita cantik, tinggi, putih dengan potongan rambut pendek. Ia sosok yang baik dan senang menolong. Ia merupakan sahabat Nora semasa kuliah, pekerja di Bank Rekayasa Dana yang juga mantan kekasih Togar.), Bibi Heni (wanita tua yang masih berbadan tegap dengan sedikit uban pada rambutnya. Ia sosok yang bisa diandalkan dan teliti mengurus rumah. Ia adalah pembantu di Keluarga Herlambang.), dan Ivan & Emmy (anak kecil laki-laki dan perempuan yang bersih dan rapi. Mereka anak-anak yang manja dan senang bermain terutama bersama ibunya. Mereka adalah anak-anak Nora dan Tommy Herlambang.).
Alur dalam pementasan drama Rumah Boneka ini menggunakan alur linier. Dimulai dari pengenalan (ketika Nora seorang bu rumah tangga pulang belanja bersama Bibi Heni. Kemudian datang Tommy Herlambang suaminya yang pulang bekerja). Awal konfliks muncul ketika Togar datang menemui Nora meminta bantuan agar dirinya tidak dipecat oleh Tommy Herlambang dan mengancam akan membuka rahasia Nora bila hal itu sampai terjadi. Puncak konfliks terjadi ketika akhirnya Togar dipecat dan Tommy Herlangga mengetahui rahasia istrinya hingga terjadi pertengkaran antara Tommy dan Nora.Konflik menurun ketika akhirnya Togar memberi surat yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan memerkarakan ancamannya. Konflikpun usai dengan ditandai berakhirnya pertengkaran Tommy dan Nora. Nora kemudian mengunci diri di kamar. Yang menjadi penutup dari drama ini adalah keluarnya Nora dari kamar, beradu argumen dengan suaminya, lantas pergi dari rumah.
Stilistika yang digunakan yaitu bahasa sehari-hari namun terkesan formal. Kemudian perlengkapan yang dipakai selain kostum yaitu instrumen pembentuk ruangan rumah, pintu, meja, kursi, lampu, tirai, jendela, bel, baju balet, bola, biskuit, piano, tangga, gelas, serta kertas dan map.
Pementasan drama Rumah Boneka ini menurut saya sangat baik namun tidak terlalu menghibur. Permainan peran daripara pemainnya pun menurut saya sangat bagus. Dukungan dari backsound, make up pemeran, kostum serta perlengkapan panggung sangat menambah eleganitas pementasan drama ini. hampir tak ada cacat yang dapat ditemukan dari pementasan drama ini karena orang-orang yang terlibat adalah orang-orang yang profesional.
            Yang membuat saya kurang menikmati pementasan drama ini adalah durasi waktu yang terlalu panjang yang membuat kantuk terlebih bila pementasan dilakukan di malam hari. Selain itu, latar yang diatur pun membuat penonton agak bosan, karena yang terlihat hanya itu saja.

Komentar

Postingan Populer